Setiap kali ngobrol sama orang tua, kok rasanya kebawa emosi terus ya?
Suka pengin debat, kesal sendiri, bahkan akhirnya memilih menjauh. Tapi sebenarnya, ini soal mereka sekarang... atau luka lama yang belum sempat kamu pahami? Pernah nggak, baru ngobrol sebentar tapi sudah ngerasa kesal entah karena nada suaranya, atau komentar kecil yang tiba-tiba bikin hati panas? Kadang, bukan pembicaraannya yang berat... tapi hati kita yang sudah penuh duluan sebelum obrolan dimulai. Mungkin kamu sedang menghadapi “Unfinished Business”
Dalam psikologi Gestalt, “Unfinished Business” adalah istilah untuk menggambarkan emosi masa lalu yang belum terselesaikan secara emosional.
Menurut Fritz Perls, pendiri Gestalt Therapy, pengalaman emosional yang terpendam seperti sedih, marah, atau kecewa yang tidak sempat diungkap akan tetap hidup di bawah sadar dan muncul kembali dalam hubungan kita di masa sekarang.
Penelitian dalam Journal of Contemporary Psychotherapy (Greenberg & Malcolm, 2002) menjelaskan bahwa individu yang menyimpan unfinished business sering kali menunjukkan reaksi emosional yang intens terhadap situasi yang tampaknya sepele, karena otaknya menafsirkan kejadian sekarang sebagai “pengulangan” masa lalu yang menyakitkan.
Kenapa Bisa Muncul Saat Ngobrol dengan Orang Tua?
Hubungan dengan orang tua adalah hubungan emosional paling awal yang kita miliki.
Dari merekalah kita belajar tentang cinta, penerimaan, dan keamanan. Tapi jika di masa kecil kita sering merasa tidak didengar, disalahpahami, atau ditekan, maka pengalaman itu bisa meninggalkan bekas yang disebut unfinished business.
• Dulu waktu kamu sedih, malah disuruh diam.
• Saat butuh pelukan, malah dimarahi.
• Ketika mau cerita, dianggap lebay atau salah.
Perasaan yang tidak sempat diungkap itu akhirnya menumpuk jadi luka yang tidak terlihat.
Dan ketika sekarang mereka bicara dengan nada tertentu, bagian kecil dari diri kita inner child merasa luka itu terbuka lagi.
Menurut Woititz (2011) dalam Adult Children of Emotionally Immature Parents, banyak orang dewasa masih membawa luka emosional dari pola asuh yang tidak memberi ruang aman untuk berekspresi. Itulah kenapa, obrolan biasa dengan orang tua bisa memicu kemarahan yang sebenarnya berasal dari masa kecil.
Ciri-Ciri Kamu Punya Unfinished Business
1. Cepat tersinggung atau mudah meledak saat berinteraksi dengan orang tua
2. Merasa tidak pernah benar di mata mereka
3. Enggan berbicara terlalu dalam karena takut disalahpahami

2 days ago
6




,x_140,y_26/01kdfkg332x5xwjb44ddfrf4m7.jpg)

































