Ratusan ribu warga Australia teken petisi tuntut PM Albanese mundur

5 days ago 5
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Moskow (ANTARA) - Lebih dari 310.000 orang menandatangani petisi yang menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Australia Anthony Albanese serta perubahan kebijakan migrasi, menyusul serangan teroris mematikan di Pantai Bondi, Sydney, ungkap platform Change.org tempat petisi itu dipublikasikan.

Tekanan publik terhadap PM Albanese itu meningkat setelah pada 21 Desember ia mendapat cemoohan dari massa saat menghadiri upacara peringatan bagi para korban serangan tersebut.

Aparat keamanan terpaksa mengawal perdana menteri dan istrinya meninggalkan lokasi demi keselamatan. Sejumlah laporan media menyebutkan massa meneriakkan kecaman, seraya menyebut Albanese lemah, dan menuduhnya “berlumuran darah”.

Baca juga: Militer Filipina bantah pelaku Bondi berlatih dengan grup teroris

Dalam teks petisi, para penggagas menyatakan bahwa tragedi di Bondi Beach—yang digambarkan sebagai penembakan massal yang menewaskan banyak warga sipil tak bersalah—menjadi pengingat mendesak perlunya langkah tegas untuk melindungi komunitas.

Mereka juga menyoroti kekhawatiran luas terhadap imigrasi massal, yang menurut mereka ditentang oleh sebagian besar masyarakat Australia. Kebijakan pemerintah dinilai tidak sejalan dengan opini publik dan justru memperlebar jarak antara pemerintah dan rakyat.

Petisi itu menyerukan kebijakan yang jelas dan dapat ditindaklanjuti, termasuk pengetatan proses penyaringan bagi pendatang demi menjamin keselamatan warga.

Serangan terjadi pada 14 Desember ketika dua pelaku melepaskan tembakan ke arah kerumunan warga di Pantai Bondi.

Polisi New South Wales mengidentifikasi pelaku sebagai seorang pria berusia 50 tahun dan putranya yang berusia 24 tahun. Sedikitnya 16 orang tewas, termasuk salah satu pelaku, dan sekitar 40 lainnya luka-luka.

Media Israel, Kan, melaporkan serangan berlangsung saat upacara penyalaan lilin Hanukkah yang dihadiri banyak anggota komunitas Yahudi setempat.

Polisi negara bagian kemudian menyatakan bahwa tim penjinak bom berhasil melucuti dua alat peledak rakitan yang ditemukan di lokasi kejadian, memperkuat kekhawatiran atas eskalasi ancaman keamanan di Australia.

Sumber: Ria Novosti/Sputnik

Baca juga: Australia evaluasi badan intelijen usai penembakan di Pantai Bondi

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Rahmad Nasution
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article