Robot Pendamping Anak Autis Karya Siswa SMP Surabaya Raih Gold Medal Olimpiade

9 hours ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
5 siswa SMP Negeri (SMPN) 1 Surabaya berhasil mengembangkan NeuroAid, sebuah robot pendamping interaksi sosial yang dirancang khusus untuk melatih kemampuan komunikasi dan pengenalan emosi. Foto: Istimewal

Kepedulian terhadap anak berkebutuhan khusus menggerakkan hati lima pelajar SMP Negeri (SMPN) 1 Surabaya untuk melahirkan inovasi yang berguna bagi anak seusianya. Melihat tantangan komunikasi yang dihadapi anak-anak dengan Autism Spectrum Disorder (ASD), mereka berhasil mengembangkan NeuroAid, sebuah robot pendamping interaksi sosial yang dirancang khusus untuk melatih kemampuan komunikasi dan pengenalan emosi.

Inovasi ini digagas oleh Kalila Zanetta Echaputri, Alya Prashanti Nur Rizqi Setiyono, Zahwa Aliyah Rahma, Afnan Daan Indrawan, dan Harley Fatahillah Yudhaloka Sunoto. Berkat kepekaan sosial dan kecerdasan teknologi tersebut, mereka sukses menyabet Gold Medal dalam ajang Indonesia International Applied Science Project Olympiad (I2ASPO) 2025.

Kepala Dinas Pendidikan (Kadispendik) Kota Surabaya, Yusuf Masruh memberikan apresiasi tinggi atas pencapaian luar biasa ini. Menurutnya, NeuroAid bukan sekadar karya sains, melainkan manifestasi dari kurikulum merdeka yang menekankan pada profil pelajar Pancasila yang kreatif dan bernalar kritis.

"Kami sangat bangga. Anak-anak SMPN 1 Surabaya ini menunjukkan bahwa teknologi di tangan yang tepat bisa menjadi solusi kemanusiaan. Mereka tidak hanya belajar koding atau merakit robot, tapi mereka belajar berempati terhadap sesama, khususnya pada anak-anak istimewa di sekolah inklusif kita," ujar Yusuf Masruh, Sabtu (27/12).

NeuroAid lahir dari riset mendalam bahwa terapi perilaku bagi anak autis seringkali membutuhkan biaya tinggi dan waktu yang panjang. Robot ini hadir sebagai pendamping yang tenang, terstruktur, dan tidak menekan anak. Dengan desain ringkas dan portabel, NeuroAid mampu mengenali wajah, membaca ekspresi emosi dasar, serta memberikan respons suara maupun visual yang mudah dipahami anak.

Yusuf Masruh menambahkan bahwa inovasi seperti NeuroAid sangat relevan dengan kebutuhan pendidikan inklusif di Surabaya. Ia melihat potensi besar robot ini untuk membantu guru di kelas dalam menjembatani interaksi dengan siswa ASD.

"Kelebihan NeuroAid ini adalah polanya yang konsisten dan dapat diprediksi. Bagi anak autis, konsistensi itu memberikan rasa aman. Saya melihat ini bisa menjadi alat bantu yang luar biasa untuk sekolah-sekolah inklusif di Surabaya agar anak-anak kita lebih berani berkomunikasi," jelasnya.

Dalam sistemnya, NeuroAid menggunakan kamera dan mikrofon untuk menangkap respons anak. Lima orang pelajar tersebut, telah merancangnya agar lebih sederhana dan kontekstual dengan budaya lokal dibandingkan robot serupa buatan luar negeri yang cenderung mahal dan kompleks.

Ke depan harapan para siswa NeuroAid dapat diterapkan di sekolah dan rumah sakit di Kota Pahlawan. Hal ini pun akan didukung penuh oleh Dinas Pendidikan Kota Surabaya.

"Harapan anak-anak ini sangat mulia. Tugas kami di Dinas Pendidikan sesuai arahan Bapak Wali Kota Eri Cahyadi adalah mengawal agar karya ini tidak berhenti di kompetisi saja. Kami akan coba kaji bagaimana inovasi ini bisa diimplementasikan secara bertahap di lingkungan sekolah,” terangnya.

Menurutnya, inovasi ini adalah bukti bahwa dari ruang kelas di Surabaya dapat lahir pesan kuat bahwa empati jika dipadukan dengan ilmu akan membawa harapan bagi banyak keluarga dan mereka yang membutuhkan.

“NeuroAid ini menjadi bukti nyata bahwa sejak usia sekolah, para pelajar di Kota Surabaya telah mampu memberikan kontribusi signifikan bagi pengembangan masyarakat yang lebih inklusif dan peduli terhadap sesama,” pungkasnya.

Read Entire Article