Thrifting atau belanja produk bekas layak pakai masih memiliki banyak peminat, terutama di kalangan anak muda. Bagaimana tidak, dengan harga miring seseorang bisa mendapatkan pakaian bermerek dengan desain unik dan kualitas bahan yang seringkali lebih bagus dibanding produk baru.
Tak heran jika gaya belanja ini tetap menjadi pilihan banyak orang. Meski menuai pro dan kontra, para pelaku usaha thrifting terus berkembang. Di Indonesia, lokasi populer seperti Pasar Senen dan Pasar Baru menjadi pusat perburuan para konsumen.
Namun, kini para penjual juga mulai merambah ke e-commerce. Terlebih dengan sistem penjualan live streaming. Pelaku usaha semakin mudah untuk menawarkan produk mereka kepada pembeli. Konsumen juga semakin mudah menemukan pakaian favorit mereka tanpa harus datang langsung.
Meski begitu, membeli produk thrifting tetap membutuhkan trik cerdas, Ladies. Kenapa? Supaya uang yang kamu keluarkan tidak sia-sia dan pilihan pakaianmu benar-benar membuat gayamu semakin stylish setiap hari. Karena itu, kumparanWOMAN telah merangkum hal-hal penting yang perlu diperhatikan saat berbelanja produk thrifting.
5 hal yang perlu diperhatikan saat belanja produk thrifting
Ada lima hal yang perlu kamu perhatikan saat berbelanja produk thrifting agar pakaian yang dibeli tidak hanya mengendap di lemari. Yuk, simak artikel ini sampai habis!
1. Temukan toko thrifting terpercaya dan berkualitas
Dikutip dari Cosmopolitan, hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah mengetahui tempat belanja yang tepat. Jika ingin membeli secara online, pastikan untuk memeriksa ulasan dari toko tersebut agar lebih yakin dengan reputasinya.
Sedangkan jika berbelanja langsung, kamu bisa mencari penilaian atau rekomendasi dari influencer ternama. Serta mengajak teman untuk berburu pakaian thrifting bersama-sama agar pengalaman belanjamu lebih seru dan aman.
Tak jarang produk thrifting memiliki noda, cacat halus, atau sobekan kecil. Karena itu, jangan mudah terlena hanya karena modelnya menarik. Pastikan kamu memeriksa setiap detail mulai dari jahitan, bagian dalam pakaian, hingga kondisi kain agar tidak menyesal setelah membeli.
Jika sebuah pakaian memiliki bau mencurigakan, periksalah label perawatan dan jenis bahannya. Jika terbuat dari bahan sintetis, bau tersebut biasanya akan lebih sulit dihilangkan dibanding bahan alami seperti katun atau linen.

2 weeks ago
8







































